Tumbal Pesugihan Pabrik Gula Pembukaan Giling Tebu: Benarkah Ada?

Banyak orang bilang bahwa ada tumbal pesugihan di pabrik gula. Saya mendengar cerita itu setelah saya menonton expo pabrik gula atau masyarakat biasa menyebutnya royal pabrik gula. Royal merupakan acara pesta besar tujuh hari tujuh malam yang diselenggarakan setiap tahun oleh pihak pabrik gula ketika hendak memulai proses pengggilingan tebu.

Ketika tinggal di rumah bude selama 3 bulan, saya menonton pesta royal di salah satu pabrik gula. Dalam acara royal tersebut terdapat beraneka macam hiburan, seperti ludruk, ketoprak, wayang kulit, film layar tancap, serta berbagai jenis mainan anak-anak. Ribuan penonton hadir siang dan malam.

Pesta royal pabrik gula tersebut terselenggara selama 24 jam siang dan malam selama seiminggu tanpa henti. Dalam satu malam saja, ada puluhan macam hiburan yang bisa kita nikmati, belum lagi siang harinya. Semua orang bisa menontonnya secara gratis tanpa bayar sepeserpun selama seminggu.

Tumbal pesugihan pabrik gula

Pada malam pertama royal, saya menonton bersama sepupu, anaknya bude. Saya benar-benar terkesima dengan mewahnya hiburan, begitu banyak pertunjukan dan semuanya gratis. Baru kali ini saya menemuinya. Maklum orang desa 😀

Namun, di tengah asyiknya orang-orang asyik menikmati hiburan, tiba-tiba ada sebuah kecelakaan tak jauh dari tempat saya berada. Sebuah sepeda motor tiba-tiba menabrak seorang pemuda yang sedang asyik menonton acara pertunjukan. Lalu korban segera dilarikan ke rumah sakit.

tumbal pesugihan pabrik gula

Lalu sepupu saya bercerita kepada saya, itulah pesugihan pabrik gula sedang mencari tumbal. Berhati-hatilah menonton acara seperti ini, karena korban akan terus ada hingga 7 hari pesta royal berakhir. Lantas ia meneruskan cerita panjang lebar tentang misteri tumbal pesugihan pabrik gula.

Saya terkejut mendengar cerita sepupu tersebut, lalu saya berkata dalam hati: Acara pertunjukan semewah dan seindah ini namun ternyata di dalamnya terselip suatu misteri yang sangat menyeramkan. Dan masih banyak lagi kengerian yang tidak saya ceritakan di sini.

Baca juga  Tradisi Orang Jawa Terbagi Antara Utara dan Selatan

Kapok nonton royal

Besok malamnya saya pergi nonton lagi bersama sepupu saya. Lalu ada lagi kecelakaan serupa, sepeda motor menabrak orang lagi, lalu si korban dibawa ke rumah sakit. Maka saya langsung bergegas pulang ke rumah bude. Besok paginya saya berpamitan kepada bude, hendak pulang ke rumah orang tua.

Semenjak itu, saya tak berani menonton acara royal pabrik gula lagi meskipun ramai dan gratis. Sebuah pesta besar yang meriah namun mengandung aura mistis. Takut terjadi apa-apa dengan diri saya.

Entah benar atau tidak, banyak orang yang mengiyakan bahwa tumbal pesugihan pabrik gula memang ada. Korbannya biasanya orang-orang yang menonton pesta royal, atau bahkan terkadang karyawan pabrik itu sendiri.

Bagaimana menurut anda? Silakan tulis pendapat teman-teman di kolom komentar.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *